Berita Website- Sutradara film Titanic James Cameron, akhirnya membuka suara mengenai tragedi kapal selam milik OceanGate Titan. Seperti yang diketahui kapal selam wisata tersebut hilang saat melakukan eksplorasi wisata di reruntuhan kapal Titanic di dasar samudra Atlantik.

James Cameron sebagai sutradara dan penyelam profesional itu terkejut dan sedih atas peristiwa yang dialami oleh kapal selam Titan. Tewasnya lima orang penumpang kapal selam itu salah satunya merupakan sahabat baiknya yaitu Paul-Henry Nargeolet penyelam dari Prancis.

James Cameron mengatakan tragedi yang dialami kapal Titan memiliki kesamaan dengan peristiwa Titanic yang terjadi pada 1912. Menurutnya dua peristiwa itu terjadi karena melibatkan peringatan yang diabaikan sehingga berujung tragedi.

Sebelumnya Titanic sudah mendapatkan peringatan akan adanya gunung es atau iceberg dalam rute pelayaran. Sayangnya kapten Titanic Edward John Smith justru menghiraukan peringatan tersebut dan memilih terus melaju dengan kecepatan penuh bahkan dengan pencahayaan yang sangat minim.

Dalam tragedi Titan juga, James Cameron mengatakan OceanGate telah mendapatkan banyak peringatan dari para praktisi eksplorasi bawah laut mengenai kondisi kapal selam miliknya. Kritikan itu datang karena kondisi kapal selam yang dibuat tidak ideal. Bahkan upaya mereka untuk langsung mengajak wisatawan ikut menyelam melihat Titanic sangat eksperimental dan berbahaya.

Sebenarnya eksplorasi bawah laut harus menggunakan kapal yang dilakukan dengan sangat teliti, cermat, dan terukur. Sebelum benar-benar menyelam dengan kapal selam perlu melakukan penelitian yang mendalam. Seperti standar keamanan dan material yang digunakan untuk membuat kapal selam.

Sebenarnya teknologi pembuatan kapal selam untuk observasi bawah laut sudah sangat maju dan bahkan sudah banyak teknologi canggih dengan standar keamanan yang digunakan guna mencegah terjadinya kecelakaan. Bahkan setiap kapal selam perlu melakukan observasi bawah laut dan harus mendapatkan sertifikasi dalam melakukan protokol keamanan untuk bisa digunakan. Keamanan merupakan standar paling penting, tidak bisa ditawar-tawar lagi. Saat ini teknologinya sudah sangat matang,” tegas James. (Dari Berbagai Sumber/Nita)

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *