Berita Website- Kepala BPS DIY Herum Fajarwati menjelaskan laju pengurangan angka kemiskinan di DIY mencapai 0,45 persen. Sehingga angka tersebut menunjukkan langkah pemerintah mengurangi angka kemiskinan sudah sesuai dengan koridornya. Angka 0,45 tersebut cukup besar karena sekedar menurun 0,1 persen saja membutuhkan effort yang cukup tinggi.

Angka kemiskinan di DIY pada Maret 2023 berada di angka 11,04 persen atau turun 0,45 dari September 2022. Dari segi jumlah, penduduk miskin DIY berjumlah 448,47 ribu orang, turun 15,2 ribu orang dari bulan September 2022. ungkap Herum.

Angka kemiskinan di DIY ini bahkan sudah lebih baik jika dibanding saat sebelum pandemi Covid pada September 2019, yang mencapai angka kemiskinan DIY berada di angka 11,44 persen dengan jumlah 440,89 ribu orang. Meskipun sudah menurun, tetapi DIY tetap masih sebagai provinsi dengan persentase kemiskinan tertinggi di Pulau Jawa. (Dari Berbagai Sumber/Nita)

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *