Berita Website-Emas sebuah unsur kimia, emas juga merupakan sebuah logam yang cerah dengan memiliki warna agak orange-kuning. Dengan tekstur padat namun lunak sehingga dapat ditempat dan ulet dalam bentuk murni. Walaupun sebagai logam, emas adalah logam yang paling lunak bahkan bisa dipalu menjadi lebih tipis. Lantas, kenapa emas sangat lunak sehingga begitu mudah di tempa?

Maka sangat penting untuk membedakan kelenturan dari kelembutan. Kelenturan adalah ukuran seberapa banyak suatu bahan dapat dibentuk tanpa pecah. Satu ons (28 gram) emas dapat dipalu menjadi lembaran berukuran kira-kira 16,4 kaki (5 meter) di sisinya, dan lapisan emas yang dikenal sebagai daun emas bisa setipis mungkin. Bahkan, emas bisa mencapai lima sepersejuta inci atau sekira 400 kali lebih tipis dari rambut

Kelenturan emas kemungkinan besar dihasilkan dari dua faktor yakni struktur atomnya dan cara atom-atomnya terikat bersama. Struktur atom emas menghasilkan apa yang disebut struktur kristal kubik berpusat. Ungkap Dror Fixler, seorang insinyur elektro-optik dan direktur Institut Nanoteknologi dan Bahan Canggih Bar-Ilan di Israel.

“Dalam struktur ini, setiap atom dikelilingi oleh 12 atom tetangga. Susunan atom dalam kisi kubik berpusat memungkinkan deformasi yang mudah tanpa mengganggu keseluruhan struktur” jelas Fixler seperti dilansir dari Live Science.

Selain itu, emas adalah logam berarti atom-atomnya disatukan oleh ikatan logam, di mana elektron terluar dari setiap atom bebas bergerak di sekitar keseluruhan struktur material. “Awan elektron yang terdelokalisasi ini memungkinkan atom meluncur melewati satu sama lain dengan mudah, membuat logam mudah dibentuk” kata Fixler.

Selain itu untuk kelenturan emas, memang tembaga dan perak berbagi konfigurasi elektronik yang sama. Mereka sama-sama mengikat tapi tidak selembut emas. Diketahui logam terlembut adalah cesium, yang cukup lunak untuk dipotong dengan pisau mentega. Logam lainnya adalah merkuri, yang berbentuk cair pada suhu kamar dan lebih mudah berubah bentuk daripada emas.

(Dari Berbagai Sumber/Nita)

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *