Berita Website – Penggunaan kendaraan listrik di Indonesia kini terus berkembang. Seiring dengan itu, muncul berbagai pertanyaan salah satunya berapa biaya dan bagaimana cara memasang charger mobil listrik di rumah.
PLN sebagai perusahaan penyedia energi listrik negara memberikan kemudahan bagi pengguna mobil listrik, salah satunya melalui layanan pengisian daya kendaraan listrik di rumah atau home charging.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, mengatakan bahwa pihaknya telah bekerja sama dengan pihak Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) atau dealer kendaraan listrik untuk memberikan layanan pemasangan home charging.

Lantas, berapa biaya pemasangan home charging tersebut? Nah, untuk setiap pembelian kendaraan listrik, pemasangan home charging dilakukan oleh petugas PLN tanpa dipungut biaya apapun alias gratis.

“Jadi, setiap ada pembeli kendaraan listrik, petugas PLN akan langsung mendatangi rumah pembeli tersebut untuk memasangkan home charging, sehingga mereka dapat semakin nyaman dalam menggunakan kendaraan listrik,” kata Darmawan dikutip dari situs resmi PLN, Senin (9/10/2023).

Dalam keterangannya, Darmawan juga mengatakan bahwa layanan home charging sangat penting untuk mendukung tumbuhnya ekosistem kendaraan listrik. Ia menjelaskan bahwa mobil listrik mayoritas digunakan untuk mobilitas sehari-hari yang tidak lebih dari 100 kilometer, sedangkan kapasitasnya sendiri rata-rata mencapai lebih dari 200 kilometer. Hal ini menyebabkan home charging akan sangat dibutuhkan pengguna dibandingkan pengisian di stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU).

“Mobil listrik ini layaknya handphone. Pengisian daya dilakukan pada malam hari di rumah masing-masing. SPKLU hanya digunakan ketika perjalanan jarak jauh,” jelas Darmawan.

Sementara itu, daya listrik yang disarankan PLN untuk melakukan pengisian daya mobil listrik di rumah minimal sebesar 7.700 Volt Ampere (VA).

Untuk memenuhi kebutuhan pelanggan tersebut, PLN menghadirkan promo Super Everyday. Ini merupakan promo penyambungan baru (PB) untuk pengisian daya di rumah atau home charging. Promo ini dapat diikuti oleh semua golongan tarif pelanggan PLN, dengan rincian pelanggan tegangan rendah (TR) 1 Fasa sampai dengan daya 7.700 VA dan Pelanggan TR 3 Fasa sampai dengan daya 13.200 VA.

Melalui promo ini, pelanggan mendapatkan harga spesial. Pelanggan 1 Fasa dengan pilihan daya akhir 7.700 VA hanya akan dikenakan biaya sebesar Rp 850 ribu dari harga normal sekitar Rp 7,49 juta.

Sementara itu, pelanggan 3 Fasa dengan pilihan daya akhir 13.200 VA hanya membayar Rp 3,5 juta dari harga normal berkisar senilai Rp 14,6 juta.

Pelanggan juga akan mendapatkan diskon tarif tenaga listrik sebesar 30 persen pada pukul 22.00 WIB – 05.00 WIB dari pemakaian home charging.
Layanan home charging ini juga tersambung dengan Electric Vehicle Digital Services (EVDS) yang disiapkan PLN. Layanan ini memungkinkan pelanggan untuk bisa mengatur waktu pengisian daya hingga melihat histori pengisian daya kendaraan listrik. (Dari berbagai sumber/ Nia Dwi Lestari).

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *