Berita Website – Minggu, 29 Oktober 2023 mendatang kita akan dapat mengamati peristiwa gerhana bulan sebagian (GBS). Fenomena langit ini terjadi ketika posisi Bulan, Matahari, dan Bumi sejajar.

Gerhana bulan sendiri adalah peristiwa terhalanginya cahaya matahari oleh Bumi, sehingga tidak seluruhnya bisa sampai ke Bulan. Peristiwa tersebut merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan.

Gerhana bulan hanya terjadi ketika fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya. Pada GBS di mana Bulan, Matahari, dan Bumi sejajar, piringan bulan masuk ke umbra bumi. Oleh sebab itu saat puncak gerhana terjadi, Bulan terlihat gelap sedikit kemerahan di bagian yang terkena umbra bumi.

Jadwal Gerhana Bulan Sebagian 2023

  1. Gerhana Mulai (P1)
    – UT: 18.00.00
    – WIB: 01.00.00
    – WITA: 02.00.00
    – WIT: 03.00.00
  1. Gerhana Sebagian Mulai (UI)
    – UT: 19.34.37
    – WIB: 02.34.37
    – WITA: 03.34.47
    – WIT: 04.34.37
  1. Puncak Gerhana
    – UT: 20.14.05
    – WIB: 03.14.05
    – WITA: 04.14.05
    – WIT: 05.14.05
  1. Gerhana Sebagian Akhir (U4)
    – UT: 20.53.34
    – WIB: 03.53.34
    – WITA: 04.53.34
    – WIT: 05.53.34
  1. Gerhana Berakhir (P4)
    – UT: 22.28.10
    – WIB: 05.28.10
    – WITA: 06.28.10
    – WIT: 07.28.10

Durasi gerhana bulan sebagian pada 29 Oktober 2023 mendatang mulai dari gerhana dimulai (P1) sampai gerhana berakhir (P4) adalah 4 jam 28 menit 10 detik. Sementara, durasi parsialitas atau waktu dari fase gerhana mulai (U1) sampai gerhana sebagian berakhir (U4) terjadi selama 1 jam 18 menit 57 detik.

Wilayah Mengamati Gerhana Bulan Sebagian

Berikut ini wilayah-wilayah untuk mengamati gerhana bulan sebagian berdasarkan fase-fasenya:

  1. Periode gerhana bulan dari awal sampai bulan terbenam, ketika fase gerhana bulan sebagian berlangsung: dapat diamati oleh pengamat yang berada di Papua, sebagian besar Papua Barat, dan sebagian Maluku.
  2. Periode gerhana bulan dari awal hingga bulan terbenam ketika fase gerhana bulan penumbra berlangsung: dapat diamati oleh pengamat yang berada di sebagian kecil Papua Barat, sebagian Maluku, Maluku Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, NTT, NTB, Bali, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, sebagian Kalimantan Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, DIY, dan sebagian Jawa Barat.
  3. Periode gerhana bulan dari awal hingga gerhana berakhir: dapat diamati oleh pengamat di sebagian Kalimantan Barat, sebagian Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Lampung, Sumatera Selatan, Bengkulu, Bangka Belitung, Jambi, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Utara, dan Aceh.

Itulah informasi mengenai gerhana bulan sebagian 29 Oktober 2023. Kalian tertarik mengamati? (Dari berbagai sumber/ Nia Dwi Lestari).

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *